Kamis, 07 Maret 2013, 18:24 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Staf Angkatan Darat
(KSAD) Jenderal Pramono Edhie Wibowo mengirim satu tim investigasi untuk
diterjunkan ke Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatra Selatan. Tim diberangkatan
menggunakan helikopter agar segera tiba di lokasi dan bisa cepat bekerja. Pengiriman tim investigasi tersebut untuk menemukan penyebab
penyerangan prajurit Batalyon Artileri Medan di sana. “Oleh sebab itu, tadi dengar helikopter turun
di sini? Saya sebetulnya sedang memberangkatkan satu tim investigasi menuju
daerah tersebut,” kata Pramono di Mabes TNI AD, Jakarta, Kamis (7/3).
Berikut ini nama tim yang diterjunkan KSAD: Wakil Asisten Pengamanan KSAD Brigjen Irwansyah
Wakil Komandan Pusat Intelijen Mabes AD (Pusintelad) Kolonel
Inf Agus Nadi Kabag Info Penerangan Umum Dispenad Letkol Inf Ismail. Kabag Ops Balakpam Pusintelad Letkol Inf Teja Soelarso Pabanda Konsos Spaban IV, Kapten Arm I Made Sudiana Dansat Pam C Balakpam Pusintelad Kapten Inf Sri Marantika
Sebelumnya, Markas Besar (Mabes) Polri menyatakan anggota
TNI AD yang menyerang Polres OKU berjumlah 95 orang. Mereka adalah anggota TNI
AD Artileri Medan (Armed) yang menyerang Mapolres OKU dengan mengendarai motor
dan tiga truk TNI pada Kamis (7/3) pukul 07.00 WIB. Berbekal sangkur dan senjata lengkap, mereka melakukan aksi
perusakan dengan membakar dan menyerang anggota polisi di Polres tersebut.Sumber: www.republika.com