24 Maret 2013 | 13:55 wib
PURWOREJO, suaramerdeka.com -
Konflik dan pergesekan antara aparat TNI dengan Polri di beberapa daerah
memunculkan keprihatinan tersendiri. Untuk mengantisipasi konflik dua lembaga
aparat negara tersebut, Kodim 0708/Purworejo terus berupaya mencari terobosan
untuk menciptakan harmoni hubungan yang produktif dan saling menunjang tugas
masing-masing lembaga.
Salah satu yang ditempuh Komandan
Kodim (Dandim) 0708/Purworejo Letkol Inf Arry Sundoro adalah menyelenggarakan
Latihan Teknis Teritorial (Latnister) Prajurit Kodim 0708/Purworejo yang
dipusatkan di gedung Satlantas Polres Purworejo. "Kegiatan Latnister ini
menjadi momentum untuk mengharmonikan hubungan antara TNI dengan Polisi di
Kabupaten Purworejo. Hubungan kami sangat baik, kerjasama sinergis, dan saling
menopang," ujar Dandim dibenarkan Kapolres Purworejo AKBP M Taslim
Chairuddin SIK MH di depan ratusan anggota Bintara Pembina Desa (Babinsa).
Dalam Latnister tersebut,
Kapolres juga memberikan materi tentang peningkatan skil Babinsa di mana
anggotanya Babinkamtibmas di setiap Polsek juga akan diinstruksikan untuk
menjalin komunikasi yang intensif dengan Babinsa di masing-masing desa.
Para anggota Babinsa juga
dibekali materi dari Kantor Kesbangpolinmas, Kejaksaan Negeri (Kejari)
Purworejo, serta Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (BKBPP). "Materi
dari berbagai lembaga tersebut akan menunjang tugas-tugas yang dilaksanakan
Babinsa dalam pembinaan desa," katanya.
Ditambahkan Dandim, secara
keseluruhan Latnister tersebut untuk meningkatkan pengetahuan kemiliteran,
pengetahuan komunikasi sosial, aplikasi Bin Wanra, termasuk pengetahuan tentang
deteksi dini potensi bencana serta langkah langkah tanggap darurat. ( Nur
Kholiq / CN33 / JBSM ) Sumber:www.suaramerdeka.com