Jumat, 15 Maret 2013 16:52 WIB |
1159 Views
Temanggung (ANTARA News) -
Kesenian kuda lumping dari Temanggung, Jawa Tengah, ikut dilibatkan dalam misi
perdamaian pasukan PBB ke Sudan. Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda,
dan Olahraga Kabupaten Temanggung Bekti Prijono di Temanggung, Jumat,
mengatakan pada 2013 ada sejumlah personel TNI asal Kodim 0706 Temanggung
terpilih sebagai kontingen perdamaian PBB untuk Konga XXXV-A/Munusco.
Selain mengemban misi perdamaian
berupa pengamanan kewilayahan, katanya, juga sebagai duta budaya dengan
memperkenalkan kesenian dan budaya Indonesia. "Karena beberapa prajurit
tersebut berasal dari Temanggung lantas dipilih kuda lumping. Bantuan itu atas
dasar usulan dari TNI yang direspon positif oleh Bupati Temanggung Hasyim
Afandi," katanya.
Ia mengatakan, pemkab memberi
bantuan 18 unit perlengkapan kuda lumping termasuk pakaian dan gamelan.
Personil TNI juga diberi pelatihan menari kuda lumping khas Temanggungan yang
atraktif dan penuh kekuatan. "Mereka juga diberi pengetahuan kesejarahanan
dan filosofi kesenian kuda lumping," katanya.
Bantuan seperangkat kesenian kuda
lumping tersebut diserahkan pada Komandan Kodim 0706/Temanggung Letkol Inf
Ganardyto Herry K untuk diteruskan pada perwakilan Satgas Heli TNI Konga
XXXV-A/Manusco, di lapangan Sroyo Temanggung. Alat kesenian itu selanjutnya
dibawa ke Jakarta dengan helikopter dan akan dibawa ke Sudan bersamaan dengan
pemberangkatan pasukan perdamaian PBB akhir Maret 2013.
Komandan Distrik Militer
0706/Temanggung Letkol Inf Ganardyto Herry K memberikan apresiasi positif pada
Pemkab Temanggung dan segenap masyarakat Temanggung, terutama kaum seniman yang
telah memberikan bantuan mengajari personel TNI menari kuda lumping.
"Pasukan PBB punya tugas
pokok sebagai pasukan misi perdamaian, namun juga memperkenalkan tradisi dan
budaya pada masyarakat dunia. Kuda lumping diharapkan turut berkontribusi
terciptanya perdamaian dunia," katanya. Editor: Ella Syafputri COPYRIGHT ©
2013