Dalam kunjungan itu, Pangdam beserta istri, Kapolda, Bupati, secara bergiliran mencoba memangku ikan dewa yang ditangkap petugas pengelola kolam itu sebelum dilepas kembali.
Kedatangan Pangdam dan Kapolda ke kolam renang berisi ikan khas yang dikenal dengan sebutan ikan dewa itu disertai Bupati Kuningan Aang Hamid Suganda, dalam acara santai olah raga pagi menjelang acara kunjungan kerja internal Pangdam dan Kapolda Jabar di Kabupaten Kuningan.
"Saya bersama Pak Kapolda, Pak Bupati, sengaja menyempatkan berkunjung ke Kolam Kenang Cibulan ini, di antaranya untuk melihat keberadaan ikan dewa yang sejak dulu hingga sekarang masih lestari di ko¬lam ini," tutur Dedi Kusnadi Thamim.
Ia mengatakan, ketika berusia empat tahun, setelah disunat, ia diajak keluarganya berkunjung ke Kolam Renang Cibulan.
Menurut pria kelahiran Bandung Agustus 1958 itu, kondisi hutan alam dan kolam berikut ikan dewanya di Kolam Kenang Cibulan masih seperti yang ia lihat sekitar 50 tahun lalu.
Bupati Kuningan Aang Hamid Suganda membenarkan pernyataan itu. Dalam perbincangan santainya dengan Pangdam dan Kapolda Jabar, termasuk wartawan, Aang menyatakan, Pemkab Kuningan beren¬cana menata objek wisata itu dengan tidak menghilangkan kelestarian alam serta ikan dewanya.
"Untuk sementara, objek wisata Kolam Renang Cibulan ini masih di kelola Pemerintah Desa Maniskidul, dan baru beberapa tahun terakhir pengelolaannya dikerjasamakan dengan pihak ketiga," ujar Aang.
Mendatangkan berkah
Menurut manajer pengelola Kolam Renang Cibulan, Umbara, pengunjung sering berusaha me¬megang ikan dewa karena dipercaya dapat mendatangkan berkah.
"Ikan dewa di Cibulan dipercaya masyarakat sebagai penjelmaan dari pasukan kerajaan Pajajaran yang terkena kutukan menjadi ikan. Versi lainnya, ikan dewa dulunya ditanam oleh Sunan Kalijaga. Entah yang mana yang benar," tutur Umbara.
Menanggapi cerita Umbara, Pangdam mengatakan, bagi yang percaya, yang sempat menyentuh, memberi makan ikan dewa di sini, akan mendapat berkah.
"Berkahnya apa? Yaitu lebih sayang kepada sesama makhluk," kata Pangdam lalu tertawa ringan mengomentari cerita Umbara tadi.
Pangdam menyatakan, ia datang ke Kuningan untuk kunjungan kerja internal ke markas Komando Distrik Militer 0615 Kuningan.
Sementara Kapolda berada di Kuningan dalam rangka persiapan untuk meresmikan monumen peringatan Brimob di Kecamatan pasawahan, Kuningan, pada Jumat (8/11/2013) ini, serta kunjungan kerja ke Polres Majalengka, dan polres-polres di wilayah Cirebon.
Rombongan Pangdam dan Kapolda juga disertai sejumlah unsur pimpinan TNI dan Polri, di antaranya Komandan Resor Militer 063 Sunan Gunungdjati Cirebon Beny Effendy, Komandan Komando Distrik Militer 0615 Kuningan Sugeng Waskito Aji, Kepala Kepolisian Resor Kuningan Harry Kurniawan. Rombongan itu sempat mencicipi hidangan air teh dan jahe hangat, serta kudapan pengiringnya seperti ubi dan jagung rebus. (A-91), Sumber Koran: Pikiran Rakyat (08 November 2013/Jumat, Hal. 15)