Senin, 11/03/2013 11:32 WIB
Jakarta - Nama-nama calon ketua
umum Partai Demokrat (PD), mulai bermunculan seiring kabar akan digelarnya
Kongres Luar Biasa (KLB). Bukan hanya dari internal PD, kalangan eksternal pun
masuk bursa.
Wasekjen PD Ramadhan Pohan
menyebut beberapa nama calon ketum. Dari internal, dia menyebut nama Marzuki
Alie. Untuk kalangan eksternal, dia menyebut beberapa nama seperti dari KSAD
Jenderal (TNI) Pramono Edhie Wibowo, Gita Wirjawan dan Mahfud MD.
"Kalau dari internal (calon
ketumnya) Pak Marzuki Alie. Pak Anas sudah meninggalkan PD, mas Ibas sulit
dengan posisinya. Kalau kita bicara kemampuan Marzuki Alie, tapi posisinya
sebagai Ketua DPR menjadi kurang tepat," kata Wasekjen PD, Ramadhan Pohan,
di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (11/3/2013).
Ramadhan mengesampingkan nama
Marzuki karena posisinya sebagai Ketua DPR. Dia lebih ingin yang mengisi posisi
ketum PD adalah yang bisa fokus mengurus PD. Ramadhan mengedepankan nama
Pramono Edhie dan Gita Wirjawan. "Saya inginnya Pramono Edhie Wibowo atau
Gita Wirjawan. Orangnya muda, bersih, dan cukup konsen masalah
kebangsaan," ujarnya.
Untuk Pramono Edhie, Ramadhan mengatakan
Pramono telah memiliki kecakapan dan pengalaman memimpin organisasi besar.
Namun Pramono terbentur pada posisinya sebagai KSAD.
"Pramono Edhie sepanjang
masih KSAD memang nggak mungkin. Tapi kenapa dia tepat, karena PD saat ini
membutuhkan pemimpin yang diharapkan sesuai keingnan rakyat, memiliki
integritas, ketegasan dan komunikasi dengan rakyat jelata," ujarnya.
Namun Pramono Edhie dipandang
memiliki hambatan karena merupakan tokoh eksternal partai. Ramadhan mengatakan
PD terbuka dan tak mempermasalahkan hal tersebut.
"Cita rasa Demokratnya
otomatis, apa pun yang terbaik bagi bangsa ini itu ideologinya Demokrat.
Pramono juga komunikasi dengan siapapun begitu fasih berbicara, apalagi dengan
kader, dengan elite," tuturnya.
Selain Pramono dan Gita, Ramadhan
juga menyebut nama Mahfud MD. Namun ada nama Mendagri Gamawan Fauzi juga
menurut Ramadhan pantas menjadi ketua umum PD. "Ada Mahfud MD, Gamawan
Fauzi. Kita juga bisa berharap, kan beliau bebas transfer. Soal integritas, Pak
Gita lebih menarik," imbuhnya. Sumber : www.detiknews.com