Jumat, 08 Maret 2013

PRAMONO EDHIE WIBOWO: Waktu yang Hilang


Dalam acara penutupan pembekalan peserta Ekspedisi NKRI Koridor Sulawesi, seorang peneliti menyebut Kepala Staf TNI Angkatan Darat, Jenderal Pramono Edhie Wibowo (57), sebagai orang yang tepat untuk menduduki jabatan Panglima TNI selanjutnya sontak, lontaran itu langsung dipotong oleh Pramono. "Saya sebentar lagi sudah pensiun," katanya disambut tawa peserta di auditorium di Situ Lembang, Kabupaten Bandung Barat, pekan lalu. 

Masa bakti Pramono sebagai prajurit TNI rupanya hanya sampai tanggal 5 Mei mendatang. Jika ekspedisi tersebut diberangkatkan pada awal Maret, pada saat kembali pada bulan Juli mendatang, ekspedisi itu bakal disambut oleh pejabat yang baru. Apa rencana Pramono setelah pensiun nan­ti? 

"Banyak hal yang bisa dilakukan, yang utama adalah berkumpul dengan keluarga dulu," kata Pramono. Berkumpul dengan keluarga disebut sebagai prioritas pertama bagi Pramono karena dia mengakui banyak waktu yang hilang se­waktu dia aktif di tentara.

“Soal kabar yang menyebut dia bakal mendu­duki posisi Ketua Umum Partai Demokrat ditepisnya." Dia menyatakan, belum memikir­kannya untuk sementara ini. "Yang pasti, KSAD tidak boleh menjabat sebagai Ketua Umum Partai Demokrat, kan?" ujar Pramono saat terus "dikejar pertanyaan oleh wartawan. (ELD), Sumber Koran: Kompas hal.32, Jum’at 8 Maret 2013.