Rabu, 30 Oktober
2013 11:35:00 WIB
KEGIATAN Tentara
Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-91 di Kabupaten Aceh Tengah resmi ditutup
oleh Bupati Aceh Tengah Nasaruddin, selalu inspektur upacara dengan membacakan
sambutan tertulis Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI Pandu Wibowo, Selasa 29
Oktober 2013.
Dalam
sambutannya, Pangdam mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada semua
pihak yang telah berpartisipasi aktif dalam kegiatan TMMD.
Dengan
selesainya TMMD menurut Pangdam tidak berarti selesai pula semua pekerjaan.
Pangdam meminta pihak penyelenggara untuk mengevaluasi agar TMMD selanjutnya
bisa dikerjakan lebih baik.
Melalui
pembangunan infrastruktur jalan yang dilakukan dalam kegiatan TMMD, Pangdam
mengharapkan adanya perbaikan kehidupan masyarakat di daerah, terutama membantu
isolasi wilayah terpencil, meningkatkan roda perekonomian masyarakat dan
membuka akses yang lebih luas untuk pemasaran hasil bumi dari daerah pedesaan.
Sedangkan
melalui sasaran non fisik, Pangdam mengharapkan masyarakat mendapat pencerahan
mengenai wawasan kebangsaan, wawasan hukum, serta upaya meningkakan kualitas
hidup masyarakat.
“Semoga terwujudnya ketahanan wilayah yang tangguh
dalam menghadapi setiap permasalahan bangsa, untuk mewujudkan kondisi sosial
masyarakat yang kondusif bagi kesinambungan pembangunan nasional,” kata
Nasaruddin membacakan sambutan Pangdam.
Sebagai tindak
lanjut program TMMD, Pangdam meminta kebersamaan antara TNI dan rakyat tetap
terpelihara, sehingga tercipta hubungan emosional yang harmonis dengan
menjunjung tinggi toleransi dan hubungan kekeluargaan.
Ia juga mengajak
masyarakat untuk memelihara hasil yang telah dicapai pada TMMD kali ini,
sehingga usia pakai dan manfaatnya dapat terus dinikmati oleh seluruh elemen
masyarakat.
Di akhir sambutannya,
Pangdam menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh komponen masyarakat bila
terdapat prajurit TNI dalam kegiatan TMMD melakukan tindakan dan perilaku yang
kurang tepat dan tidak menyenangkan sehingga merugikan masyarakat. (ihn)