TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA, Minggu, 3 November 2013 08:13 WIB - Ketua Umum DPP Persatuan Purnawirawan dan Warakawuri TNI-Polri, Agum Gumelar mengatakan seorang pemimpin di tahun 2014 harus memiliki dua kriteria dalam memimpin negara.
"saya ingin menjelang 2014 selain kriteria normatif, juga ada kriteria khusus, pertama adalah tidak ambivalen dia," ujar Agum Gumelar dalam acara Role Model Pemimpin dan Guru Bangsa yang digelar di Bentara Budaya, Jakarta, Sabtu (2/11/2013).
Selain itu, Agum Gumelar yang juga mantan Ketua PSSI ini menilai seorang pemimpin harus berani tidak populer, dengan berani mengambil kebijakan yang melawan arus, yang pro sepenuhnya kepada rakyat.
"Dia harus berani kebijakan demi sesuatu yang baik untuk kepentingan banyak bangsa.
Punya keberanian sikap tegas, dalam koridor hukum bukan main libas, bukan asal culik
Kepemimpinan juga harus punya kepribadian, track record, latar belakang harus baik." Kata Agum.
Agum juga mengatakan seorang negarawan tidak boleh mudah benci. Sebab, menurutnya kebencian dapat menggelapkan mata dan pikiran, sehingga dalam setiap keputusan menjadi tidak obyektif.
"Kalau benci apa yang dilihat semua salah, ingat bahwa kebencian akan dibalas dengan kebencian maka tidak akan pernah lepas dari konflik," tutur Agum. (Penulis: Imanuel Nicolas Manafe, Editor: Gusti Sawabi, & Sumber: Tribun Jakarta)