Jakarta, Pangdam
Jaya/Jayakarta TNI E Hudawi Lubis menegaskan, di era globalisasi, peran
Pancasila tentu sangat penting untuk menjaga eksistensi kepribadian Bangsa
Indonesia serta menjadi benteng pelindung NKRI. Pancasila sebagai filter
masuknya pengaruh negatif budaya asing yang dapat merusak moral bangsa dan
eksistensi kebudayaan Indonesia.
"Untuk
itu, nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Pancasila harus tetap diaktualisasikan
secara konsisten, dalam konteks kehidupan berbangsa dan bernegara," kata
Pangdam Jaya/Jayakarta dalam amanat tertulis yang dibacakan Kepala Staf Kodam Jaya Brigadir
Jenderal TNI Agung Risdhianto, MDA, saat menjadi Irup dalam Upacara Bendera
awal bulan Juni 2013, di Lapangan Jayakarta Makodam Jaya, Jalan Mayjen Sutoyo
No 5, Cililitan Jakarta Timur. Senin (3/6).
Pangdam Jaya mengatakan, Upacara Bendera kali
ini, memiliki makna penting berkaitan dengan peristiwa bersejarah yaitu
lahirnya Pancasila, yang diperingati setiap tanggal 1 Juni. Pancasila sebagai
Dasar Negara telah ditetapkan sejak berdirinya Negara Indonesia, hingga
sekarang segenap unsur kehidupan bangsa Indonesia berpegang pada Pancasila.
Berlanjut
dari relevansi pentingnya Pancasila, Pangdam Jaya juga memberikan informasi
tentang gambaran secara umum kegiatan di Kodam Jaya, bahwa Pertengahan bulan
Mei lalu, telah
diresmikan pencanangan
pembangunan tujuh buah Rumah Dinas Setara Tower, di wilyah Kodam Jaya. Lokasi pembangunannya berada di Makodam Jaya, Jati Warna, Legok Serpong, Cimanggis
Depok, Senen Jakarta Pusat dan Jati Murni Bekasi. Untuk diketahui
bahwa, pembangunan
Rumah Dinas secara swakelola merupakan salah satu wujud perhatian Pemerintah terhadap masalah kesejahteraan Prajurit. Diharapkan keberadaan bangunan itu nantinya,
akan mengangkat moril
dan memberikan manfaat dan
kemudahan guna meningkatkan
kinerja Prajurit I dam Jaya. (ay), Sumber Koran: Harian Pelita (04 Juni 2013/Selasa, Hal.
20)