Senin, 24 Juni,
2013
Ternate – Komando
Resor Militer (Korem) 152/Babullah Maluku Utara, Kolonel (Inf) Kosasih Aziz
yang diwawancarai terkait dengan wacana
masyarakat mengenai keberadaan TNI AD dalam pilkada Maluku Utara kali
ini.Dirinya , menegaskan jika saat ini TNI adalah satu.
“Kami dari pihak
TNI dan Kepolisian satu visi dan misi dalam menegakkan keamanan dan kedamaian
dalam pilkada kali ini,” ujar Kosasih yang di wawancarai di pintu keluar
Gamalama Ballroom Bela International Hotel.
Danlanal Maluku
Utara Kolonel Laut HD. Gatot Santoso mengatakan saat ini pihak TNI AL hanya
menunggu pihak Polda jika memang membutuhkan bantuan seperti kapal untuk
memobilisasi anggota Polda untuk ditempatkan di daerah yang sulit dijangkau.
Kedatangan Danrem
atas undangan Kapolda Maluku Utara Brigjend Polisi Drs, Machfud Arifin SH,
selain Danrem juga Hadir Danlanal Maluku Utara, dan Kabinda Maluku Utara
Laksamana Madya TNI Djoko Harijanto, untuk menghadiri kegiatan tatap muka
dengan para personil BKO Brimobda Sulawesi Utara, Gorontalo dan Jawa Tengah
sebanyak 190 personil.
Usai acara tatap
muka, para personil BKO langsung diberikan pembekalan terkait dengan daerah
Maluku Utara selama 2 hari (24-25/6) bertempat di Gamalama Ballroom.
Di hari pertama pembekalan diberikan oleh
Direktur Intel Polda Malut Kombes Polisi I Nyoman, Karo Ops Polda Malut Kombes
Polisi Suroso, dan dijadwalkan hari Rabu (26/6) para pasukan akan langsung
menyebar ke seluruh Polres Maluku Utara.
Kapolda dalam
sambutannya meminta agar para pasukan BKO dapat berbaur dengan masyarakat dan
bekerja sama dengan keamanan lainnya, baik TNI maupun Linmas, keberadaan BKO
ini hanya untuk membackup personil Polres, untuk kegiatan Pilkada lainnya
seperti penjagaan di TPS-TPS akan dilakukan oleh personil Polres setempat. (Jal)