Rabu, 1 Mei 2013 21:43 WIB
TRIBUNNEWS.COM, MUSIRAWAS –
Seorang pemuka masyarakat Muararupit saat dialog dengan Kapolda Sumsel Irjen
Pol Saud U Nasution di Lubuklinggau, Rabu (1/5/2013) mengatakan, saat
pelaksanaan otopsi terhadap jenazah korban penembakan di Muararupit nanti, dia
meminta agar untuk pengawalan dilakukan oleh anggota TNI.
Ia menyebutkan alasannya bahwa
sampai saat ini, masyarakat di Muararupit masih trauma dan belum mau menerima
kehadiran polisi ditempat mereka.
“Hari ini kita diundang oleh
Kapolda, yang juga akan menyampaikan santunan kepada ahli musibah. Artinya
forum ini adalah forum silaturahmi. Disini saya katakan, permintaan kami usut
tuntas dan tindak tegas pelaku penembakan, bantulah keluarga musibah. Kemudian,
saat akan dilakukan otopsi, serahkan pengamanan kepada pihak TNI. Karena Polri
belum diterima oleh masyarakat,” ujar Arifin.