Kamis, 18 April 2013

Bantuan Terus Mengalir ke Korban Kebakaran Asrama TNI



Tribunnews.com - Rabu, 17 April 2013 15:55 WIB

TRIBUNNEWS.COM, CIREBON - Bantuan mengalir bagi korban Kebakaran Blok C Asrama TNI AD di RT 03/06, Jalan Sutomo, Kesambi, Kota Cirebon, Rabu (17/4/2013) pagi.

Bantuan itu berupa bahan makanan seperti beras, mi instan, pakaian baik banyak umum maupun seragam bagi warga yang masih berstatus pelajar. Para petugas di posko sibuk mendata barang-barang yang hilang milik para korban kebakaran.

Komandan Distrik Militer (Dandim) 0614 Kota Cirebon, Letkol Infantri Budi Permana, ikut memantau tiga posko yang didirikan untuk korban kebakaran. Di posko kesehatan, sejauh ini, masih terlihat sepi. Sejak malam tadi, tiga orang dengan luka bakar ringan yang berobat.

"Efeknya (kebakaran) banyak yang ke psikis karena trauma dan stres," ujar petugas dari Tim Siaga Bencana Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cirebon, Ahmad Sutrisno.

Sementara itu sebagian penghuni Blok C Asrama TNI AD, Jalan Sutomo, Kesambi, Kota Cirebon, masih tampak mendokumentasikan sambil berusaha menemukan barang-barang berharga yang tersisa akibat kebakaran, Selasa (16/4/2013) sore.

Satu di antara Jeje (46). Dia berusaha menemukan barang di rumah orang tuanya. Namun, Jeje tak menemukan apapun yang masih bisa digunakan. Bahkan, uang-uang logam Rp 500 yang selama dikumpulkan meleleh. Motor, teve, dan kulkas pun ludes.

Rumah orang tua Jeje dijaga adiknya, Dodi yang tinggal bersama istrinya, Oon dan seorang putra Iman. Ketika terjadi Kebakaran hanya Oon yang berada di rumah. Ia sempat berusaha menyelamatkan teve tapi teve malah tertimpa balok yang terbakar.

Gara-gara itu, Oon pun pingsan. Dodi dan istrinya membuka usaha jualan ponsel. Semua barang dagangan itu pun ludes terbakar, termasuk semua cacatan utang-piutang. "Ini hanya ada mangkok dan gelas," ujarnya.