Selasa, 10
Desember 2013 | 14:28
Jakarta - Panglima
Tentara Nasional Indonesia (TNI) Jenderal (TNI) Moeldoko membuka Rapat
Paripurna TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-34 TA 2013, Selasa (10/12).
Dalam
sambutannya, Panglima TNI menjelaskan, pada perspektif keamanan, TMMD memiliki
relevansi dalam upaya mengamankan wilayah perbatasan dan memberdayakan wilayah
pertahanan serta kekuatan pendukungnya secara dini.
Semua dilakukan
sesuai dengan sistem pertahanan semesta, dalam mempertahankan wilayah dan
menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Sedangkan pada
perspektif kesejahteraan, TMMD diarahkan dalam rangka membantu tugas pemerintah
daerah, membantu menanggulangi akibat bencana alam, pengungsian dan pemberian
bantuan kemanusiaan serta sebagai upaya membantu percepatan pembangunan dalam
meningkatkan kesejahteraan rakyat.
“TMMD adalah
usaha dalam mewujudkan tugas TNI. Dalam konteks ini, TNI harus bisa memahami
dan menangkap pemikiran bahwa masih ada potensi yang bisa dikembangkan dalam
memacu dan mempercepat penuntasan kesejahteraan rakyat bagi masyarakat yang
belum tersentuh pembangunan”, kata Panglima TNI.
Dijelaskan,
selama ini TNI memiliki pengabdian yang tulus, mewarisi nilai perjuangan masa
lalu yang hidupnya tidak lepas dari ruh-nya rakyat. TNI terpanggil untuk
berbuat bersama komponen lainnya guna membantu negara dalam mewujudkan amanah
konstitusi.
Panglima
berharap, rapat paripurna TMMD ke-34 TA 2013 akan melahirkan pemikiran,
inspirasi yang membawa kecerahan dan ide yang brilian dalam menemukan pola
peningkatan kualitas TMMD terpadu di masa yang akan datang.
Pencapaian
kualitas dapat dioptimalkan melalui pemanfaatan segenap potensi, menghidupkan
harapan berubahnya kesejahteraan rakyat kearah yang lebih baik, mengurangi
tingkat ketergantungan dan membantu mengurangi mahalnya ongkos pembangunan.
Rapat TMMD kali
ini mengambil tema “Dengan program TNI Manunggal Membangun Desa, bersama-sama
TNI, Polri, Kementerian, Pemerintah Daerah dan seluruh komponen bangsa lainnya,
kita tingkatkan kemanunggalan dalam membangun desa guna mengoptimalkan
pencapaian hasil pembangunan masyarakat di pedesaan”.
Rapat TMMD juga
dihadiri Kasad Jenderal (TNI) Budiman, Kasau Marsekal TNI I.B. Putu Dunia,
Wakasal Laksdya TNI Hari Bowo dan Wakasad Letjen TNI M. Munir. (Penulis:
Y-7/FEB & Sumber:Suara Pembaruan)