Minggu, 8 Desember
2013 - 13:33:01
SAMARINDA - Nurdin Duwila alias
Udin, pria yang diduga membawa kabur Toyota Fortuner KT 333 UA yang
menghebohkan setelah disita Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), masih menjalani
hukuman di Rumah Tahanan Sempaja, Samarinda.
Pria
yang divonis 1,5 tahun karena mengaku sebagai anggota TNI kemudian menipu dan
membawa lari mobil itu membantah bahwa Sultan, warga Marangkayu, Kukar, yang
memiliki Fortuner, adalah salah satu korbannya. Mobil yang diduga dicuri itu
dengan modus yang sama seperti yang diperbuat Nurdin menarik perhatian karena
dibeslah KPK dari Ratu Rita, istri mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Akil
Mochtar.
Namun,
Nurdin yang berperawakan tegap ini menyebutkan tak tahu-menahu dengan Fortuner
bernomor pelat cantik itu. Awalnya, Nurdin enggan diwawancarai Kaltim Post di
Rutan Sempaja, kemarin (7/12). Setelah beberapa kali diminta, dia mau menemui
koran ini dengan satu syarat: tidak difoto. Menurut penuturannya, dia tidak
membawa kabur Toyota Fortuner di Marangkayu. “Saya hanya beraksi di satu
tempat,” akunya.
Ditanya
mengenai saudara kembarnya, Husni, dia menjawab singkat. “Saya enggak tahu
masalah dia,” ucap Nurdin. Pria yang divonis atas pasal penipuan ini pun
mengatakan segera bebas karena telah menjalani dua pertiga hukuman. “Segitu
saja, ya,” ucapnya kemudian berlalu. Nurdin divonis Pengadilan Negeri (PN) pada
31 Januari lalu.
Dalam
surat dakwaan, diceritakan bahwa Nurdin mengaku sebagai anggota TNI yang ingin
menyewa mobil untuk urusan tugas. Modus serupa seperti yang diceritakan Sultan,
warga Marangkayu, Kukar, yang kehilangan mobil Toyota Fortuner. Korban
Asmadiansyah percaya karena saat mendatangi korban, Nurdin mengenakan seragam.
Namun,
pelaku malah membawa kabur Toyota Innova KT 1954 CB yang kemudian diganti nomor
polisi menjadi KT 1855 ML. Awalnya Nurdin yang memiliki saudara kembar ini
mengaku bukan dia yang meminjam kepada korban. Dia mengaku menerima mobil itu
dari saudaranya. Namun belakangan, dia mengaku menipu.
Menurut
keterangan beberapa sumber di Polres Kukar yang pernah bertugas di Polsek
Marangkayu, Sultan pernah dipertemukan dengan Nurdin. Kala itu, Sultan mengaku,
TNI gadungan yang meminjam mobilnya adalah Nurdin. Namun Nurdin mengelak dan
mengatakan yang dimaksud adalah saudara kembarnya. Tentang pertemuan itu,
Nurdin menolak memberi jawaban.
Seperti
diwartakan, asal-muasal Fortuner KT 333 UA yang disita KPK dari istri Akil
Mochtar menyisakan dua benang merah. Versi pertama, mobil itu dicuri dan dibawa
kabur dari Marangkayu ke Jakarta, seperti yang dilaporkan pemilik kepada polisi
pada 28 Juli 2013.