Minggu, 15 September 2013 16:43:31
Yudi Rulianto mengaku tidak habis pikir dengan kejahatan yang dilakukan DA. Teman yang dikenal sejak SMA ini mengambil uang senilai Rp 12 juta dengan memanfaatkan kebaikan hatinya.
Pada mulanya, Yudi mengaku tidak curiga dengan tabiat DA saat mereka bertemu di satu pusat perbelanjaan. Apalagi DA yang mengaku anggota TNI di Baterai-P Pekan Baru membuat Yudi kagum.
Namun, rupanya kekaguman dan kedekatannya justru dimanfaatkan DA. DA meminjam ATM Yudi dengan alasan ada teman DA yang mau kirim uang lewat ATM. Tak ada rasa curiga, Yudi meminjamkan ATM kepada DA yang saat itu mengaku tidak membawa ATM.
Yudi kaget saat mengecek saldo ATM miliknya. Uang senilai Rp 12 juta raib begitu pun DA yang keberadaanya tiba-tiba menghilang. Dia pun langsung melapor ke polisi setempat.
Saat dikonfirmasi, polisi membenarkan adanya laporan tersebut. Namun belum ada titik terang di mana keberadaan DA.
"Laporannya sedang diselidiki. Pelakunya masih dicari," kata Kabid Humas Polda Riau, AKBP Hermansyah SIK kepada wartawan, Minggu (15/9).
Begitupun soal status tentara yang diakui DA. Hermansyah belum membenarkan apakah pelaku memang benar berstatus militer.
"Kejadiannya Kamis lalu. Laporannya diterima Jumat lalu juga. Korban sudah diambil keterangannya. Sedangkan pelaku, masih dilacak alamatnya. Apakah benar seorang oknum tentara atau tidak," tutup Hermansyah. [dan]