Jumat, 27 September 2013

KTT APEC_Tim Pengamanan Amerika Serikat Tiba di Bali



DENPASAR—Pengamanan ekstra ketat akan diberlaku­kan di kawasan Bali Tourism Development Center (BTDC) menjelang pelaksanaan Konferensi Tingkat TinggiAsia-Pacific Economic Cooperation (KTT APEC), 1-8 Oktober mendatang. Saat ini, tim pengamanan dari Amerika Serikat sudah tiba di Bali untuk, menyiapkan pengamanan pejabat setingkat menteri dari Amerika Serikat. "Tim advance untuk para menteri sudah sampai. Kalau kepresidenan belum," kata Asisten Manajer Hubungan Masyarakat PT Angkasa Pura I, Alfasyah, di Denpasar, kemarin.

Menurut dia, tim yang sudah tiba diberi ruang­an khusus sebagai posko. Ruangan tersebut terletak di sebelah gedung pemadam kebakaran Angkasa Pura I. Namun, Alfasyah mengaku belum mengetahui jadwal kedatangan Secret Service yang bertugas melindungi presiden dan para pejabat penting Amerika Serikat lainnya. "Belum tentu kami dikasih jadwalnya," kata dia.Untuk menyambut kedatang­an Presiden Amerika Serikat Barack Obama, pemerintah sudah menyiapkan helipad terbesar di Pulau Peninsula, Bali.

Sementara itu, Panglima TNI Jenderal Moeldoko menyatakan pengamanan APEC akan dikoordinasi oleh komando gabungan satuan tugas KTT APEC yang dipim­pin oleh perwira bintang tiga TNI Angkatan Darat, Letnan Jenderal Lodewijk Freidrich Paulus. Saat ini, Lodewijk menjabat sebagai Komandan Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Darat.

Dalam tugasnya, Lodewijk akan mengkoordinasi bebera­pa satuan tugas, yakni satuan tugas intelijen yang dipim­pin Kepala Badan Intelijen Strategis dan satuan tugas pengamanan wilayah. Satuan tugas terakhir dipimpin oleh Panglima Komando Daerah Militer Udayana dan Kepala Kepolisian Daerah Bali. Satuan tugas lainnya adalah satuan tugas pengamanan wilayah laut di bawah kendali Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur, dan satuan tugas pengamanan udara yang dipimpin Panglima Komando Operasi II.

Sedangkan satuan tugas pengamanan very-very important person (VVIP) berada di bawah koordinasi Komandan Pasukan Pengamanan Presiden. "Paspampres inilah yang bertugas menjaga keamanan 21 kepala negara peserta KTT APEC," kata Moeldoko ketika dihubungi  Tempo, kemarin.

Moeldoko juga menjelas­kan terdapat beberapa kepa­la negara yang meminta tam­bahan pengamanan. "Rusia, Amerika Serikat, Cina, dan Korea Selatan meminta tam­bahan senjata dan personel," kata dia. (PutuHery&Fanny Febiana), Sumber: Koran Tempo (27 September 2013/Jumat, Hal. 09)