Jumat, 30
Agustus 2013, 15:24 WIB
REPUBLIKA.CO.ID,
JAKARTA -- Jenderal Moeldoko akan melakukan konsolidasi organisasi sebagai
langkah pertama menjabat sebagai Panglima TNI. Hal tersebut diperlukan sebagai
langkah untuk penguatan SDM. "Prajurit TNI harus profesional, di sisi lain
harus militan," katanya, Jumat (30/8).
Menurutnya,
alutsista yang dimodernisasi jangan sampai tidak dibarengi dengan peningkatan
kapasitas prajurit. Tak hanya itu, budaya di lingkungan TNI pun perlu
diperbaiki untuk dapat memahami kehendak masyarakat.
"Persoalan
utama saat ini yang masih menjadi fokus reformasi TNI. Di antaranya kultur,
masih adanya prajurit saya yang ugal-ugalan itu harus dibenahi secara
serius," katanya.
Selain SDM, ia
pun mengatakan modernisasi alutsista akan ditingkatkan. "Diharapkan
pertumbuhan ekonomi kita semakin baik dan dengan sendirinya prajurit saya akan
banyak diberikan alutista," katanya.
Selain itu, ia
pun memberikan jaminan seluruh prajurit harus netral. Menurutnya, hal itulah
yang menjadi pekerjaan yang cukup berat.
"Bagaimana
saya harus dapat menjamin seluruh prajurit saya netral. Ini yang harus kerja
keras. Kami juga harus dapat berkontribusi dalam pemilihan umum nanti agar
tidak ada hambatan apa pun," katanya. (Reporter : Esthi Maharani & Redaktur
: Mansyur Faqih)