Jumat, 16
Agustus 2013
JAKARTA
(Suara Karya): Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU), Marsekal TNI Ida
Bagus Putu Dunia menganugerahkan kehormatan wing penerbang kepada empat pejabat
pemerintah dan TNI di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis (15/8).
Keempatnya, yaitu Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan M Nuh, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional atau Kepala Bappenas
Armida Salsiah Alisyahbana, KSAF Jenderal TNI Moeldoko dan KSAL Laksamana TNI
Marsetio.
Anugerah itu berdasarkan Keputusan KSAU Nomor
Kep.493/VII/2013, tentang pemberian hak untuk menerima dan memakai Wing
Penerbang Kehormatan TNI AU. Keempat pejabat dan pimpinan TNI itu dianggap
telah berjasa ikut memajukan TNI AU.
"Anugerah sebagai penghargaan atas
jasa-jasanya yang telah ditunjukan dalam meningkatkan kerjasama operasional
kesiapan alutsiata TNI AU dan awak pesawatnya," demikian siaran pers Dinas
Penerangan TNI AU (Dispenau).
Sebelum penyematan anugrah wing penerbang,
Mendikbud, Kepala Bapenas, KSAD dan KSAL menerima briefing penerbangan oleh
Komandan Skadron Udara 11 Lanud Sultan Hasanuddin Makassar Letkol (Pnb) Dedi
LS. Salam yang dilanjutkan cockpit familiarization.
Selanjutnya, mereka ikut dalam penerbangan
dengan call sign "Starling Flight". Penerbangan dari Lanud Halim
Perdanakusuma menuju Pelabuhan Ratu area dengan ketinggian 10.000 feet. Waktu
tempuh satu jam penerbangan hingga kembali ke Halim.
Sedangkan KSAU terbang dengan pesawat Su-3007
dengan pilot Letkol (Pnb) Dedi LS Salam komandan Skadron Udara 11 Lanud Sultan
Hasanuddin Makassar.
Hadir pada penyematan Wing Penerbang
Kehormatan TNI AU, Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono. (Feber S)