SoloBlitz -
Senin, 26/08/2013 22:54 WIB
JAKARTA – Satu
skuadron helikopter serang AH-64E Apache buatan Boeing, Amerika Serikat, akan
tiba memperkuat TNI AD, sejalan penandatanganan pemesanan helikopter serang
itu, antara Menteri Pertahanan, Purnomo Yusgiantoro, dan koleganya, Menteri
Pertahanan Amerika Serikat, Chuck Hagel, di Jakarta, Senin (26/8/2013).
Hagel ke Jakarta
dalam rangkaian kunjungan ke Malaysia dan Brunei Darussalam; di negara terakhir
ini, Hagel akan menghadiri Pertemuan Menteri Pertahanan ASEAN Plus, yang juga
melingkupi Jepang, Amerika Serikat, Rusia, Australia, Selandia Baru, India, dan
Korea Selatan.
Disepakati tipe
Apache yang dibeli Indonesia dari Amerika Serikat adalah AH-64E Block III
sebanyak delapan unit. Apache tipe ini merupakan tipe terbaru walau bukan
tercanggih (AH-64D Longbow sebagaimana dimiliki Angkatan Darat Singapura).
AH-64E Apache
telah dikirimkan ke Taiwan (30 unit), 22 unit untuk India, dan 24 unit ke
Qatar. Khusus India, Boeing “terpaksa” memproduksi bersama AH-64E Apache dengan
industri kedirgantaraan negara India.
“Nilai kontrak
sekitar 600 juta dolar Amerika Serikat, mulai dari helikopternya, persenjataan,
pelatihan awak darat dan pilot, dan lain-lain,” kata Sekretaris Jenderal
Kementerian Pertahanan, Sjafrie Sjamsoeddin, yang turut menyaksikan
penandatanganan itu.
Hagel juga
membawa sejumlah besar petinggi militer dan sipil di lingkungan Departemen
Pertahanan negaranya.
Selain kontrak
pembelian, kedua menteri pertahanan juga membahas peningkatan kerja sama
pertahanan diperluas dan pelatihan bersama internasional antiteror ASEAN Plus
di Pusat Pelatihan Pasukan Pemeliharan Perdamaian TNI, di Sentul, pada
pertengahan September nanti.
Juga program
Inisiatif Reformasi Lembaga Pertahanan, yang akan menjadi pola bagi Kementerian
Pertahanan meningkatkan kualitas sistem perencanaan strategis, pengadaan
barang, dan aspek manajerial lain. Sumber : www.soloblitz.co.id