SAAT Jenderal
Moeldoko menjalani uji kelayakan calon Panglima Tentara Nasional Indonesia di
Komisi Pertahanan Dewan Perwakilan Rakyat, Rabu pekan lalu, kekayaannya dipersoalkan.
Seperti tertera dalam laporan harta kekayaan penyelenggara negara di Komisi
Pemberantasan Korupsi, hartanya mencapai Rp 36 miliar. Kekayaan itu dilaporkan
pada 25 April 2012, saat Moeldoko menjadi Wakil Gubernur Lembaga Ketahanan
Nasional.
Menurut
Moeldoko, harta itu adalah warisan orang tua Koesni Harningsih, istrinya. Sumber
lain: pelbagai pemasukan karena ia sering ditugasi ke luar
negeri.
Meski kekayaan
Moeldoko dipermasalahkan, sembilan fraksi di DPR menyetujui pria itu menjadi
calon tunggal Panglima TNI. Peraih Adhi Makayasa Akademi Militer 1981 itu
menggantikan Laksamana Agus Suhartono, yang akan pensiun pada 1 September. Sumber:
Majalah Tempo (01 September 2013/Kamis, Hal. 26)
DARI JAKARTA
HINGGA PASURUAN
JENDERAL
TNIMOELDOKO
Tempat dan
tanggal lahir: Kediri, Jawa Timur, 8 Juli 1957 Angkatan: 1981
PEROLEHAN
SENDIRI:
Tanah dan
bangunan:
Tanah dan
bangunan seluas 1.153 dan 1.164 meter persegi di Jakarta: Rp 9,15 miliar.
Tanah dan
bangunan seluas 5.396 meter persegi di Kabupaten Bekasi: Rp 1,618 miliar.
Tanah dan
bangunan seluas 10.169 dan 170 m eter persegi di Kabupaten Pasuruan: Rp 3,072
miliar.
Tanah seluas
37.995 meter persegi di Kabupaten Bogor: Rp 1,907 miliar.
Tanah seluas
4.019.998 meter persegi di Kabupaten Pontianak: Rp 2,289 miliar.
Tanah seluas
1.099 meter persegi di Kota Bandung: Rp 3,84 miliar.
Toyota Land Cruiser:
Rp 1,7 miliar Peternakan: Rp 200juta
Perikanan: Rp
200 juta
Perkebunan: Rp
800juta
Giro: Rp 1,518
miliar dan US$450 ribu
WARISAN DAN
HIBAH:
Logam mulia: Rp
1 miliar
Batu mulia: Rp
3,5 miliar
Giro: Rp 1,3 miliar
TOTAL HARTA:
Rp 36 miliar
SUMBER: LHKPN
PER 25 APRIL 2012