Jakarta, Panglima
Kodam Jaya/Jayakarta Mayor Jenderal TNI E. Hudawi Lubis menekankan kepada
seluruh Komandan Satuan Jajaran Kodam Jaya/Jayakarta untuk bersikap netral
dalam menyikapi atmosfir kampanye politik menghadapi pemilu 2014.
"Jangan
sampai para prajurit ditunggangi oleh kepentingan politik dari pihak yang
memiliki kepentingan bagi golongannya," tegas Pangdam Jaya/Jayakarta
Mayjen TNI E Hudawi Lubis saat memberikan Jam Komandan kepada seluruh Komandan
Satuan Jajaran Kodam Jaya bertempat, di Aula Sudirman Makodam Jaya, Jalan Mayjen
Sutoyo No 5, Cililitan, Jakarta Timur, Selasa (10/9).
Hal tersebut
disampaikan Pangdam Jaya terkait dengan penekanan Kepala Staf Angkatan Darat
(Kasad) agar menjauhi prajurit TNI AD dari pihak-pihak yang ingin menarik dalam
kegiatan politik praktis.
Pangdam Jaya
juga berpesan agar para Dansat selalu melakukan yang terbaik bagi Negara dan
bagi para Prajurit tentunya, dengan tidak mengabaikan hak-hak yang menjadi
miliknya.
"Hidup
bukanlah untuk mengejar materi semata, pengabdian kepada bangsa ini yang
utama.Kebahagiaan tidak dapat diukur dengan apa materi yang dimiliki melainkan
dengan seberapa besar rasa syukur kita terhadap apa yang dianugrahkan oleh
Tuhan," katanya.
Pangdam Jaya
menekankan kepada seluruh Komandan Satuan Jajaran Kodam Jaya agar selalu
menjauhi Narkoba, karena mendekati Narkoba adalah; mendekati kematian yang
sia-sia.(ay), Sumber Koran: Pelita (11 September 2013/Rabu, Hal. 16)