Jumat, 20 September 2013

Menhan Tekankan 4 Pilar Kebangsaan kepada 304 Pramuka

Posted: 18/09/2013 16:42

Citizen6, Jakarta: Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Purnomo Yusgiantoro mengadakan kunjungan ke Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) dalam rangka memberikan pembekalan kepada peserta Pelayaran Lingkar Nusantara III (Pelantara), yang merupakan gugus tugas bagian dari Sail Komodo 2013, di KRI Surabaya-591 yang sandar di Dermaga Kolinlamil, Jakarta, Rabu (18/9/2013).

Selama berada di KRI Surabaya-591 ini, Menhan RI di dampingi Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksamana Madya TNI Hari Bowo, Panglima Komando Lintas Laut Militer (Pangkolinlamil) Laksamana Muda TNI S M Darojatim, Direktur Jenderal Potensi Pertahanan (Dirjen Pothan), Dr Ir Pos M Hutabarat, Kepala Dinas Potensi Maritim (Kadispotmar) Laksamana Pertama TNI Kingkin Suroso, Komandan Lantamal III Jakarta Brigjen TNI (Mar) Ikin Sodikin A S, dan para pejabat terkait.

Pada pembekalan tersebut Menhan RI menekankan pentingnya memahami dan mengimplementasikan 4 pilar kebangsaan, yaitu Pancasila, Undang Undang Dasar (UUD) 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhineka Tunggal Ika. Selain itu perlunya "National Character Building" yang pada akhirnya dapat mewujudkan rasa kesadaran bela negara, cinta tanah air, dan kesadaran akan pentingnya pengamanan perairan dan pulau terdepan, serta memiliki pengetahuan tentang potensi kelautan dan perikanan di wilayah Indonesia.

Pembekalan yang diikuti 340 peserta ini berlangsung dalam suasana akrab dengan diwarnai tanya jawab yang aktif dari tiap-tiap peserta yang merupakan perwakilan dari Kwartir Daerah (Kwarda) Pramuka Saka Bahari di seluruh Indonesia. Pelantara dilaksanakan sejak 20 Agustus hingga 18 September 2013, dengan rute Surabaya-Jakarta-Makassar, Tanjung Batu Kalimantan Timur, Kwandang, Makassar, Jakarta, dan Surabaya.

Berbagai kegiatan Pelantara yang tahun ini mengusung tema "Festival Kreatif" ini dilaksanakan beberapa kegiatan, antara lain ukuran 1000 meter pada saat melaksanakan perkemahan di Tanjung Batu, Kalimantan Timur sebagai acara puncak yang diikuti 1.050 peserta Kwarda Pramuka Saka Bahari di seluruh Indonesia. (Letkol Laut Drs Heddy Sakti A/Mar)