Kamis, 19 September 2013 11:00 WIB
Banda Aceh- Sejumlah personil TNI yang dipersiapkan untuk pengamanan kedatangan Presiden Susilo Bambang Yudoyonoe (SBY) ke Aceh hari ini, Kamis (19/9/2013) terlihat berjaga-jaga di setiap sudut kota Banda Aceh.
Guna memperketat pengamanan kunjungan Presiden SBY ke Aceh, personil TNI dan Polri berjumlah 2500 orang yang telah di persiapkan itu, di tempatkan di setiap pusat keramaian, seperti pos-pos polisi, Bank, Dinas-dinas, tempat-tempat penginapan dan kampus Unsyiah yang menjadi lokasi kunjungan Presiden SBY untuk menerima penghargaan Doktor Honoris Causa (Dr Hc) malam nanti, dan Area PKA di Taman Ratu Safiatuddin.
Selain penempatan personil TNI, mobil lapis baja barakuda dan mobil patroli kerap melintasi jalan-jalan protokol di Banda Aceh, pengamanan itu dilakukan sejak tiga hari lalu, Senin (16/9). Seperti yang terlihat di kampus Unsyiah.
Dari amatan The Globe Journal, disetiap sudut kampus yang berjulukan Jantong Hatee Rakyat Aceh itu kini terlihat personil TNI yang bersiaga. Mobil berlapis baja juga ditempatkan di depan kampus, sehingga menimbulkan perhatian para mahasiswa dan masyarakat sekitar.
“Mungkin ini bahagian dari pengamanan. Kita cuma berharap kegiatan tersebut berlangsung sukses,” kata Putri, salah satu mahasiswi Unsyiah yang dimintai tanggapannya.
Putri juga mengatakan, awalnya ia terkejut melihat banyaknya anggota TNI di kawasan kampus mereka, bahkan disetiap fakultas juga ditempatkan beberapa personil TNI, namun setelah diberitahu oleh temannya akan ada acara pemberian penghhargaan untuk Presiden dari kampusnya, ia mulai paham kenapa ada penjagaan anggota TNI.
Hal yang sama juga dikatakan, Nurbaya ibu rumah tangga di kawasan Lamprit, yang awalnya merasa terganggu dengan banyaknya anggota NTI yang berjaga-jaga di kawasan Lamprit dekat dengan kawasan PKA, namun setelah mengetahui aka nada kunjungan Presiden ke Aceh, iapun memakluminya.
“awalnya saya terganggu dengan banyaknya angota TNI di dekat rumah saya, namun setelah tau ada kunjungan Presiden untuk pembukaan PKA, Saya maklum, dan wajar pengawalannya seketat ini” Ucap Nurbaya.
Ada 2500 personil TNI dan Kepolisian yang di siapkan Pangdam Iskandar Muda selaku Komandan Satuan tugas pengamanan wilayah menerangkan, untuk pengamanan kedatangan Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudoyono hari ini. [006]
Fitri Juliana l The Globe Journal