Sabtu,
31/08/2013 02:32 WIB
Probilinggo - Hingga
dinihari ini, suasana tegang masih terasa di Kota Probolinggo. Aksi massa yang
merusak mobil KPU dan kantor Kelurahan Mayangan, dan pembakaran mobil Binmas
polisi jenis carry, membuat warga Mayangan ketar-ketir takut terjadi aksi
susulan.
Massa yang
anarkis itu menuntut Pilwali diulang. Meski aparat terus berusaha membubarkan
konsentrasi massa, tapi mereka tiba-tiba kembali bertindak. Personil pasukan
ditambah untuk mengantisipasi aksi massa yang lebih besar.
Termasuk aparat
TNI yang membackup penuh pengamanan polisi. Sekitar pukul 01.30 WIB malam ini,
dua truk pasukan TNI tiba di lokasi ricuh. "Kami dari Yon Zipur Babat,
Lamongan, satunya lagi dari Yon Zipur Kepanjen Malang," kata anggota Yo
Zipur asal Babat Lamongan.
Pantauan
Detik.Com, Sabtu (31/28/2013) malam, sebagian besar massa membubarkan diri
dengan arah jalan masing-masing. Ada yang masih cangkruk di perliman Mayangan,
ada pula satu dua orang yang berkeliling di lokasi. Sumber : www.detik.com