Kamis, 24
Oktober 2013 05:31 wib
Sefnat
Besie - Sindo TV
KEFAMENANU
- Pasca insiden baku lempar hingga pengrusakan sejumlah makam milik
warga Dusun Nelu, desa Sunsea, Kecamatan Naibenu, Timor Tengah Utara (TTU),
Nusa Tenggara Timur, pekan lalu, kini anggota TNI dan UPF terus berpatroli di
zona netral.
Patroli bersama ini dilakukan siang tadi agar terus mencegah upaya
warga dua Negara yakni warga Leolbatan Desa Kosta Distrik Oecusi Timor Leste
maupun warga Dusun Nellu yang masih terpicu emosi dan ingin melakukan aksi
susulan.
Patroli bersama itu dilakukan disepanjang jalur jalan menyusuri
titik-titik rawan antara wilayah Nellu dan Leolbatan maupun sekiar zona yang
disengketakan oleh warga setempat hingga pemeriksaan Patok batas Negara (PBN)
dua Negara.
Patroli bersama TNI dari Satuan Tugas pengamanan perbatasan
RI-RFTL Yonif 743 PSY bersama Polisi Timor Leste (UPF) Unidade Policia Falintil
itu berakhir pada salah satu bukit yang tumbuh sebatang pohon dan dinamakan
bukit damai, bukit damai ini menurut sejumlah anggota TNI yang sering melakukan
patroli adalah titik peristirahatan usai melakukan patrol bersama sepanjang
perbatasan. (Sefnat Besie/Sindo TV/hol)