Selasa, 22 Oktober 2013 | 23:11 WIB
KEFAMENANU, KOMPAS.com — Anggota TNI dari Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Batalyon Infanteri (Yonif) 743/PSY RI-RDTL menggagalkan penyelundupan bahan bakar minyak (BBM) sebanyak dua ton ke Timor Leste.
Kepala Seksi Intel Satgas Pamtas Yonif 743/PSY Lettu Inf Arif Tri Purnama ketika ditemui sejumlah wartawan seusai menyerahkan barang bukti mobil hasil selundupan di Polres TTU, Selasa (22/10/2013), mengatakan, jenis BBM yang telah diamankan itu di antaranya bensin, solar, minyak tanah, dan oli.
"Dalam satu bulan terakhir ini, kita berhasil amankan BBM sebanyak 2 ton lebih yang akan dibawa ke Timor Leste, dan BBM yang paling banyak kita amankan itu jenis bensin dan solar. Kita amankan di sepanjang perbatasan, mulai dari Motamasin Kabupaten Malaka, Motaain, Kabupaten Belu, dan dari Wini Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), sampai Oepoli, Kabupaten Kupang," jelas Arif.
Menurut Arif, semua barang bukti BBM saat ini diamankan di Markas Satgas Pamtas dan rencananya akan diserahkan ke polres masing-masing sesuai dengan tempat kejadian perkara.
"Kita masih akan terus berupaya untuk memantau di sepanjang perbatasan sehingga jangan sampai ada lagi penyelundupan lainnya," tegasnya. (Editor : Farid Assifa)