Jumat, 11 Oktober 2013

Peserta KB di Kebumen Capai 28.017

10 Oktober 2013 | 17:36 wib

KEBUMEN, suaramerdeka.com - Jumlah peserta KB baru sampai dengan September 2013 sebanyak 28.017 peserta atau baru mencapai 77,34% dari target yang ditentukan.

Jumlah tersebut terdiri atas penggunaan IUD sebanyak 2.022 peserta, Metode Operasi Wanita (MOW) sebanyak 304 peserta, Metode Operatif Pria (MOP) sebanyak 7 peserta, kondom sebanyak 440 peserta, implan sebanyak 7.660 peserta, suntik sebanyak 9.500 peserta dan penggunaan pil sebanyak 1.735 peserta.

Demikian disampaikan Kabid KB dan KS pada BPPKB Kebumen, Gangsar Wahyudi AMd dalam acara Evaluasi Program KB melalui Hari Bakti TNI di Aula BPPKB Kebumen, Kamis (10/10). Kegiatan tersebut dihadiri oleh Komandan Kodim 0709/Kebumen, Letkol Inf Dany Raca Andalaswan SAP, seluruh Kepala UPT Puskesmas se-Kabupaten Kebumen, Kepala UPT BPPKB se-Kabupaten Kebumen dan Danramil se-Kabupaten Kebumen.

Gangsar mengatakan, rencanaya target 100 persen akan dicapai pada akhir Oktober 2013. Karena itu pihaknya mengajak semua elemen masyarakat, khususnya TNI, untuk ikut mendorong masyarakat agar mau menjalankan program KB dengan baik dan benar.

Dari keseluruhan program yang dijalankan di 26 kecamatan ditentukan tiga pemenang sebagai pelaksana terbaik yakni Kecamatan Karangsambung sebagai juara I, juara II diraih oleh Kecamatan Gombong dan juara III diraih oleh Kecamatan Karanggayam. "Para pemenang akan mendapatkan hadiah guna memotivasi program selanjutnya," ujar dia.

Kepala BPPKB Kabupaten Kebumen, Dra Retno Yuliati MSi mengucapkan terimakasih kapada jajaran Kodim 0709/Kebumen yang telah banyak membantu pelaksanaan program KB di semua wilayah. Pihaknya berharap, kerjasama tersebut bisa terus berlanjut, sehingga capaian KB di Kebumen bisa terus meningkat. "Kami juga mengucapkan selamat hari bakti TNI, semoga sukses selalu," katanya.

Komandan Kodim 0709/Kebumen, Letkol Inf Dany Raca Andalaswan SAP mengatakan, target capaian peserta KB harus terus digenjot dengan melakukan pendekatan kepada masyarakat. Pihaknya juga meminta kepada Danramil se-Kabupaten Kebumen untuk selalu bersinergi dengan masyarakat untuk mendorong program KB.  Upaya tersebut harus dilakukan dengan kreatif dan inovatif agar masyarakat tertarik mengikuti KB.

"Program KB ini penting guna mewujudkan kehidupan masyarakat yang sejahtera," katanya. (Rinto Hariyadi/CN31/SMNetwork)