Selasa, 01
Oktober 2013 13:58
PALEMBANG - Keributan
masalah rebutan lahan parkir antara dua kelompok preman terjadi kawasan PT
Remco, Jl Kemas Rindo, Kecamatan
Kertapati, Palembang, Selasa (1/10) sekitar pukul 06.00 Wib. Pemicunya, diduga
sopir truk yang hendak masuk ke PT Remco, dipalak preman setempat.
Lalu datanglah
Edi, warga setempat. Dia sempat menganiaya dua warga yang diduga preman,
berujung Edi ditujah hingga terpaksa dilarikan ke RS AK Gani.
"Diduga
sopir ngadu ke bos gara-gara sering dipintai duit reman kampung. Ngadu dengan
tentara dan terjadi aksi tersebut," duga Usman (55), warga setempat.
Informasi yang berkembang bahwa Edi merupakan anggota TNI dari Yon Zikon. Namun
informasi tersebut dibantah tegas oleh Kapendam II/Sriwijaya, Kolonel Inf
Afianto. Dia mengatakan bahwa kejadian bermula adanya ribut masalah lahan parkir
di PT Remco kertapati. "Salah seorang yang ribut merupakan keluarga dari
anggota TNI Pratu Subarja yang berasal dari Batalyon Zikon 12," terangnya.
Kedatangan
anggota tersebut lantaran ingin melerai pertengkaran, namun mungkin ada kesalah
pahaman, maka Pratu Subarja juga ikut terkena pukulan. "Mengalami
luka-luka sehingga saat ini sedang mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Bari
Palembang," pungkasnya. (cj8/aja/air/dom/ndy)