Rabu, 24 Juli 2013 | 12:42 WIB
Metrotvnews.com, Pekanbaru: Direktorat Narkoba Polda Riau beberapa bulan terakhir menangkap 35 anggota TNI dan Polri terlibat jaringan peredaran narkotika dan obat-obatan terlarang. "Jumlah tersebut bahkan terus meninggat kalau dikalkulasi per tahunnya. Itu jumlahnya juga belum cukup satu tahun dan akan terus bertambah di tahun 2013 ini," kata Direktur Narkoba Polda Riau Komisaris Besar Daniel Tahi Monang Silitonga pada pertemuan lintas sektor dalam rangka mengatasi masalah narkoba di Pekanbaru, Rabu (24/7).
Kegiatan tersebut diadakan di Kantor Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Riau di Pekanbaru, dihadiri sejumlah pejabat dan aparat terkait, termasuk Direktur Penguatan Lembaga Rehabilitasi Instansi Pemerintah (PLRIP) Deputi Bidang Rehabilitasi BNN RI Brigjen Ida Oetari. Direktur Dirnarkoba Polda Riau mengatakan, selain oknum TNI/Polri, peredaran narkoba juga telah banyak merasuk ke sejumlah kalangan lainnya, termasuk pegawai negeri sipil (PNS).
"Jumlah PNS pengguna dan pengedar narkoba sama saja, juga banyak dan akan lebih sangat mengkhawatirkan jika tidak ada upaya-upaya terbaik dalam mengatasinya," katanya. Menurut Daniel, dengan mewabahnya penggunaan dan pengedaran narkoba di berbagai wilayah di Riau, sudah sepantasnya menjadi perhatian bersama. Seluruh instansi terkait harus segera mengambil tindakan demi masa depan penerus bangsa.