Senin, 5 Agustus
2013 11:42 WIB
TRIBUNNEWS.COM,
JAKARTA - Mudik gratis yang digelar Mabes TNI Angkatan Darat dan PT Sinde Budi
Sentosa yang berangkatkan di Mabes TNI
AD Jalan Veteran Jakarta Pusat Senin (5/8/2013)
tadi pagi, menghadirkan suasana
berbeda.
Anggota tentara,
PNS di lingkungan Mabes TNI AD dan juga pedagang yang menjadi binaan PT Sinde
Budi Sentosa berbaur dalam satu bus menuju kampung halaman.
"Mudik
gratis ini memberikan nuansa berbeda. Dulu kita mengadakan di Kamayoran sekarang di Mabes AD. Pemudik juga
berbaur, antara prajurit TNI AD, PNS di lingkungan Mabes TNI AD dengan bus
nyaman ber-ac," kata Budi Yuwono, Presiden Direktur PT Sinde Budi Sentosa.
Budi mengajak,
melalui program mudik akan mampu menumbuhkan motivasi kerja lebih giat, dan ke
depan sukses jualan. Ia mengatakan, kerja kerasnya yang akan merubah nasib.
"Saya dulu
mengawali dari pedagang kaki lima jadi punya perusahaan seperti sekarang. Bapak
ibu semua bisa, dari pedagang kecil-kecilan nanti punya toko, kemudian supermarket dan terus berkembang,"
katanya.
Wakil Staf
Angkatan Darat Letjen M Munir mengucapkan terimakasih karena Sinde telah
membantu penyediaan bus sehingga antarkan pemudik.
"Kepada
prajurit yang kebetulan mudik, bersama-sama jaga keamaanan. Jaga kesehatan dan
segera kembali ke Jakarta dan masuk kerja," katanya.
Satu bus dengan
pedagang, prajurit dan PNS disambut baik oleh Sugeng, pemudik PNS TNI AD. Ia
mengaku senang bisa mudik ke Purworejo bersama dengan masyarakat umum.
"Senang
saja mudik ini makin meriah. Pemudik dari luar mabes TNI AD bisa mengenal lebih
dekat Angkatan Darat. Kita juga bisa
lebih dekat dengan rakyat," katanya.
Sutarjo, pemudik
asal Jati Uwung Tangerang yang hendak ke Wonosari Yogyakarta, mengaku bersyukur
bisa pulang kampung dengan gratis ini. Ini kali keduanya dirinya pilih mudik
gratis.
"Ditawari 2
bulan lalu. Ya dengan mudik ini selain hemat tidak perlu pusing-pusing cari
tiket pulang. Tapi untuk tiket baliknya saya sudah beli sendiri. Yang pasti
tidak perlu antre beli tiket," katanya.