Created on
Wednesday, 14 August 2013 13:01 Published Date
Jakarta,
GATRAnews - Kodam Satu Bukit Barisan dari Batalyon Raider-100 mengerahkan 650
personelnya untuk menjaga perbatasan Indonesia dan Malaysia. Prajurit TNI yang
bermarkas di Sei Bingei Kabupaten Langkat, Sumatera Utara itu akan
diberangkatkan pada September mendatang, untuk menjaga garis terdepan NKRI di
Kalimantan Utara.
Komandan
Batalyon Raider-100 Letkol Inf Safta Feriansyah, menuturkan, ke-650 personel
itu akan bertugas di provinsi termuda di Indonesia itu selama tujuh sampai
sembilan bulan ke depan. selain betugas menjaga keamanan perbatasan, berbagai
kegiatan akan dilakukan TNI selama bertugas di daearah perbatasan.
"Berbagai
tugas tugas yang akan dilakukan antara lain patroli perbatasan dan berbagai aksi
sosial dengan masyarakat setempat. Dan serangkaian latihan dan persiapan untuk
keberangkatan mereka juga sudah disiapkan," ungkapnya, di Jakarta, Rabu
(14/8).
Safta
menambahkan, salah satu latihan yang dilakukan personel Raider-100 adalah
pelatihan anti teror. Dalam simulasi latihan, prajurit dihadapkan dengan
penumpasan aksi terorisme di sekitar perbatasan.
"Latihan
ini juga ditujukan untuk meningkatkan kualitas prajurit TNI, jika sewaktu-waktu
diminta untuk menanggulangi aksi terorisme. Ini juga dalam rangka keberangkatan
mereka bertugas menjaga perbatasan," pungkasnya.