Jumat, 02 Agustus 2013

PPRC Kostrad Jaga Arus Mudik



Depok,   Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad) TNI AD menyatakan, mereka siap menerjunkan pasukan pemukul reaksi cepat (PPRC).

Upaya itu dilakukan dalam meng­amankan arus mudik dan keaman­an di masyarakat saat lebaran.

"Kami selalu siap jika diminta pemerintah untuk mengamankan arus mudik dan keamanan lebar­an," kata Panglima Kostrad TNI AD, Letjen TNI Gatot Nurmantyo saat Safari Ramadhan Panglima Kostrad di Markas Divisi Infanteri 1 Kostrad Cilodong. Depok, Rabu (31/7) malam.

Gatot menyatakan, Kostrad pu­nya dua batalyon dan satu brigade pasukan pemukul reaksi cepat. "Kami tidak perlu latihan khusus, tapi kami siap terjun pada situasi yang khusus," katanya.

Menurut Gatot, pihaknya siap bahu membahu bersama polisi dan pemerintah setempat mengaman­kan wilayah RI pada saat lebaran. "Meski begitu, hingga kini belum ada permintaan untuk itu," katanya.

Dikatakan Gatot, Ramadan me­miliki makna bagi prajurit Kostrad. "Ramadan merupakan momen latihan mengendalikan atau perang melawan hawa nafsu. Sehingga se­lesai Ramadhan tak moral, iman, dan ketakwaan prajurit semakin baik," katanya.

Etika, kata Gatot, adalah modal prajurit. "Karena itu juga, maka Ramadan dapat menghasilkan pra­jurit yang santun dan menghargai masyarakat," katanya.

Dalam kesempatan itu, Kostrad membagikan santunan kepada 1000 anak yatim dan 5650 keluarga dan anggota Divisi Ifanteri 1 Kostrad Cilodong.

Safari Ramadan

Sementara itu, Kepala Staf Kostrad TNI AD Mayjen TNI Harry Purdianto mengatakan, seluruh anggota yang mengikuti Safari Ramadan terdiri dari Cilodong: Divif 1 kostrad, Ajen Divif 1, Denpal, Denma. dan Linud 328.

Kemudian dari Ciluar hadir Denhub, Denpom, dan Yon Bekang 1. Karawang yang hadir Yonif Linud 305. Purwakarta Yon Armed 10. dan Sukabumi Yon Armed 13.

Sedangkan dari Jakarta, kata Harry, hadir Pangkostrad, Kakostrad, para Asisten dan Kabalak serta Yon Intel Kostrad.

"Kami siap mengamankan arus mudik dan juga kesehatan. Mulai dari Jakarta hingga Jawa Timur. Kami berdoa para pemudik dapat sampai tujuan." katanya.

Sementara itu, ribuan anggota keluarga dan anggota Kostrad tampak semangat untuk men­dengar ceramah meski hujan turun. (dod), Sumber Koran: Warta Kota (02 Agustus 2013/Jumat, Hal. 08)