Ia menambahkan, anggotanya atau tim penerimaan
tentara baru tidak boleh menerima sogokan atau apa pun yang sifatnya menjadikan
tidak adil dan tidak objektif. Christian menegaskan, bila ada oknum yang
memungut biaya perekrutan akan dihukum sesuai dengan ketentuan.
Di Papua berlaku affirmative action dengan memprioritaskan pemuda setempat untuk
direkrut sebagai anggota TNI. Meskipun diprioritaskan, para pemuda ini dipilih
yang berkualitas.
Menurutnya, meskipun diutamakan, bukan berarti
sembarang orang bisa direkrut menjadi anggota tentara. Melainkan, harus tetap
melewati berbagai tahapan seleksi bahwa yang bersangkutan layak dan memenuhi
persyaratan menjadi seorang tentara.
Baru-baru ini 17 peserta calon taruna Kodam
XVII/Cenderawasih dinyatakan memenuhi persyaratan dalam sidang pantukhir untuk
selanjutnya mereka akan mengikuti pendidikan di Akademi Militer. Di masyarakat
Papua masih ada anggapan bahwa untuk masuk atau menjadi seorang prajurit harus
membayar sejumlah uang.
Christian mengatakan, Tim pantukhir bertindak
secara profesional dan objektif dalam memberikan penilaiannya. Tidak ada pilih
kasih dalam pemilihan calon, semua calon yang memenuhi syarat dan norma yang
telah ditentukan dialah yang berhak menjadi prajurit TNI AD.
Ia menuturkan, hal ini penting untuk dipahami guna
memperoleh calon perwira yang benar-benar berkualitas. Selain itu untuk
menepis adanya tudingan miring bahwa untuk masuk atau menjadi seorang prajurit
harus membayar sejumlah uang.
Pada saat awal pendaftar Taruna Akmil Reguler TA
2013 diikuti sebanyak 118 orang dari sasaran 100 orang. Setelah dilaksanakan
berbagai tahapan seleksi mulai dari pemeriksaan administrasi, kesehatan, uji
kesamaptaan jasmani, mental ideologi, dan psikologi menghasilkan 17 orang
peserta yang dinyatakan memenuhi persyaratan. (antara ed: muhammad hafil), Sumber Koran: Republika (15 Juli
2013/Senin, Hal. 07)