Reporter :
Dharmawan Sutanto
Minggu, 7 Juli 2013
11:26:21
Perjuangan Kopral
Subagyo Lelono mengelilingi Monas 25 jam nonstop baru saja berakhir. Aksinya
ini dilakoni sembari memanggul batu seberat 15 kg. Kariernya di Angkatan Darat
pun akan berakhir dalam dua tahun mendatang.
Atas aksi yang
dilakukannya, pria yang akrab disapa Bagyo ini mengaku sempat ditawari naik
pangkat oleh empat orang jenderal. Namun, sebutan 'kopral langka' membuatnya
enggan mengiyakan tawaran tersebut.
"Sudah empat
jendral yang menawarkan saya untuk naik jabatan menjadi sersan, namun saya tak
mau karena sudah melekat 'kopral langka' di Solo dalam diri saya. Dua tahun
lagi pensiun," ungkap Bagyo di Monas, Jakarta, Minggu (7/7).
Tak hanya itu,
Kopral Bagyo mengaku memilih Monas untuk melaksanakan aksinya itu karena
cuacanya yang sangat panas. Kondisi itu membuatnya merasa tertantang untuk
menaklukan Monas selama 25 jam nonstop.
"Saya memilih
monas karena merasa tertantang dengan panasnya Jakarta, dan kultur tanah
bebatuan di Monas. Ini anugerah saja, buat saya yang penting jauhi narkoba dan
merokok jangan, narkoba itu penghancur negara," tandasnya.
Selama melaksanakan
aksinya itu, Kopral bagyo mengaku menggunakan tiga pasang sepatu hasil
buatannya sendiri. "Sudah menggunakan sepatu tiga jenis sepatu rancangan
sendiri memang harus tebal saya rancang untuk kondisi hujan dan panas,"
pungkasnya. [tyo]