Senin, 01 Juli 2013

400 Personel TNI Garut Dikirim Padamkan Kebakaran Hutan Riau


Minggu, 30 Juni 2013 02:46 WIB

TRIBUNNEWS.COM, GARUT - Batalyon 303 Setia Sampai Mati TNI AD Cibuluh, Kabupaten Garut, menurunkan sebanyak 400 personel ke Provinsi Riau untuk memadamkan kebakaran hutan. Kebakaran ini menyebabkan kabut asap tebal yang menjalar sampai negara tetangga, Singapura dan Malaysia.

Komandan Batalyon 303 SSM, Letkol Inf Yarnedi Mulyadi, mengatakan untuk memadamkan api di hutan ini, anggotanya diperkuat 300 personel TNI lainnya, yakni 200 personel  Batalyon Zeni Tempur (Zipur), 50 personel TNI Detasemen Kesehatan, 20 personel Detasemen Perbekalan dan Angkutan, serta 30 personel Detasemen Perhubungan.

"Kami sudah berada di lokasi kebakaran hutan dan bertugas selama dua hari," kata Yarnedi saat dihubungi, Kamis (27/6/2013).

Menurut Yarnedi, para prajurit ini disebar untuk memadamkan kebakaran hutan di Kabupaten Lokan Hulu, Lokan Hilir, Bengkalis, dan Siak. Selama menjalankan tugasnya, kata Yarnedi, personil TNI ini dilengkapi dengan perlengkapan pompa air, cangkul, dan tandon penampung air.

Peralatan-peralatan tersebut, ujar Yarnedi, digunakan untuk memudahkan pemadaman kebakaran yang telah terjadi selama dua pekan dan mengakibatkan kabut asap tebal menyelimuti sejumlah daerah ini. Menurut Yarnedi, kebakaran hutan yang tengah terjadi kali ini sangat sulit dipadamkan secara manual.

"Makanya kami membutuhkan berbagai alat untuk membantu memadamkan api. Kemarin kami berhasil memadamkan satu titik api dengan luas sekitar 15 hektare," ujar Yarnedi.

Yarnedi mengatakan anggotanya masih sibuk memadamkan dua titik api yang masih berkobar di Bengkalis dan Siak. Para personel TNI ini, kata Yarnedi, akan bersiaga di hutan sampai semua titik api padam. Yarnedi menargetkan pemadaman selama satu bulan. Namun pasukannya akan tetap siaga sampai semua kawasan hutan itu padam dari api dan tidak berasap lagi. (sam)

Editor: Hendra Gunawan
Sumber: Tribun Jabar